BACALAH, ♡
Bismillahirahmanirahim,
It has been almost 1 month being #stayathome, #dirumahaja untuk
rata-rata masyarakat Indonesia. Aku sendiri minggu lalu sempet datang ke kantor
karena ada yang perlu dikerjakan di kantor. Hanya untuk beberapa hari.
Awal bulan April, aku bener-bener cari cara untuk bisa lebih
produktif lagi. Aku sempet diskusi tentang wabah covid-19 ini sama Tiwi (salah
satu sahabat aku). Kemudian, aku sadar kalau wabah yg mengancam kestabilan
populasi manusia ini pernah dibahas sedikit di buku Inferno karya Dan Brown.
Bedanya, di buku itu wabah dibuat untuk mengontrol populasi manusia. Dan, hanya
petinggi dari WHO yang tau kalau wabah itu dibuat secara sengaja dan si pembuatnya
mau nyebarin diam-diam. Pokoknya, yang suka sama cerita-cerita fiksi ilmiah,
buku ini bagus banget sih.. Well, after all, aku emang recommend semua
buku-buku karya Dan Brown, terutama Robert Langdon series 😃.
Setelah
itu aku sadar, sudah lama sekali aku tidak menghabiskan waktu dengan membaca
banyak buku lagi. Akhirnya, aku memutuskan untuk kembali beli buku (secara
online) dan baca lagi. Kali ini aku berniat untuk menandai poin-poin penting di
buku yang aku baca, supaya aku bisa bikin review buku seperti yang dari dulu
mama saranin aku untuk buat.
Jadi,
ini buku yang aku beli secara online. Conan, adek aku yang pilih, kalau Miiko
memang aku sama adek aku udah sama-sama suka dari lama. Kali ini ada beberapa
jenis buku yang aku beli.
Sedangkan,
di kamar aku sendiri aku udah punya beberapa buku-buku kesukaan aku. Buku aku
kebanyakan fantasi atau fiksi ilmiah. Rak berikut isinya mostly karya Rick
Riordan, karena aku suka mitologi Yunani.
Rak
berikut, Chicken Soup for the Soul series sama komik. Juga ada buku Paulo Coelho.
Selanjutnya,
ada di kepala ranjang aku. Kebanyakan aku juga beli buku terjemahan. Bukan dari
penulis lokal. Awalnya yang buat aku suka itu The Da Vinci Code dari Dan Brown.
Akhirnya, lanjut ke karya fantasi, atau fiksi ilmiah lain.
Saat
ini, ada beberapa buku yang lagi aku baca. The
Silmallirion, Sejarah Agama Manusia, sama Sirah Nabawiyah. Aku udah lama banget
punya The Silmallirion ini, aku beli karena aku lagi nonton ulang The Lord of
The Rings series dan baru tau kalau filmnya itu dari buku dan sebelum nulis
Lord of The Rings, J.R.R. Tolkien nulis buku ini dulu. Tapi ternyata, isi
bacaannya berat banget. Dari April 2018 aku beli sampe sekarang belum
selesai-selesai kubaca. Hehe
Aku
memutuskan menandai baru banget ketika aku mau baca buku Sejarah Agama Manusia.
Dan, biasanya, kalau beli buku aku akan kasih paraf,
tanggal, dan info lain soal pembelian buku itu.
Sebenernya, aku lagi baca buku Sirah Nabawiyah, tapi aku baca sekaligus nonton ceramah dari Ust. Khalid Basalamah, jadi aku bacanya juga agak lama.
Kalau ditanya, kenapa mulai baca buku-buku sejarah seperti
ini, rasanya aku tertarik sejak denger Ust. Khalid sama Ust. Hanan cerita soal
sejarah islam. Mereka juga bilang, dengan baca sejarah, kita akan jadi orang
yang jauh lebih bijak. Karena umunya, kejadian-kejadian di dunia itu terjadinya
berulang. Dengan memahami sejarah, kita juga jadi lebih paham banyak hal. Dan,
untuk aku yang suka nanya “kenapa?” rasanya, belajar sejarah itu penting.
Karena, buku Sirah Nabawiyah itu punya temenku,
aku gak berani nandain apa-apa. Beda dengan buku aku sendiri.
Sehingga, akhirnya pas baca Sejarah Agama Manusia, aku juga
nandain beberapa info yang kurasa penting.
InshaaAllah, kalau
nanti aku sudah selesai baca, aku akan review buku-buku aku. Dan, yaa.. masih
ada buku-buku yang menunggu untuk aku jelajahi 😃.
Bacalah dengan menyebut nama Tuhanmu Yang Menciptakan - QS Al-Alaq : 1
Komentar
Posting Komentar