regenbogen sa

Ada berita di kelas gue, kalau temen gue yang udah pacaran hampir 3 tahun, putus sama pacarnya. Sebenernya, agak kaget kalau denger cerita tentang alasan putusnya mereka. Menurut gue, wajar kalau jadi sediiiiih. Udah hampir 3 tahun loh! Kalau anak kecil mah, umur segitu lagi seru2nya lari sana-sini. Belajar banyak hal dan ngerecokin banyak orang :p Bisa dibilang juga, lagi lucu2nya... Tapi, ada hal yang bikin beberapa ( hampir semua ) temen2 dari temen sekelas gue ini khawatir tentang dia. Katanya, - well, I don't see by myself. Just hear the story - di FB, temen sekelas gue ini ky depresi banget.. Di twitter juga. Temen2 deket dia katanya udah bilang, supaya ngelanjutin hidup dia.. Buat nyokap dan keluarga dia sendiri terutama. Mungkin, karena udah sayang dan deket bangaet sama si cowo dan keluarganya, rasanya jadi sulit untuk tiba2 menjauh dan lost contact . Memang iya, tapi, keluarga sendiri kan memang lebih penting. Keluarga dan diri sendiri pastinya. Keluarga.  Menurut gu

Pulang dari nonton film Raditya Dika, yap! Cinta Brontosaurus ( ini trailernya ). Heem, gue emang bukan tipikal orang yang punya selera humor yang sama dengan dia, atau gue yang lagi kurang mood untuk tertawa terbahak2 dengan lepas. Tadinya, gue bingung mau ikut nonton atau enggak. Gue tipe yang berpikir ' ngapain nonton di bioskop? Nanti juga ada di TV '. Tapi, anehnya, itu hanya terlintas ketika gue memang bukan peminat banget untuk film atau cerita-nya. Akhirnya, gue mikir, ' well , kenapa enggak? Hitung2 biar membangkitkan film tanah air kan?' Jadi, gue ikut nonton. Dan mungkin, karena gue bukan seorang peminat banget, gue hanya menikmati saja. Ini no offense yah :p Trus, film-nya bagus? Gak usah ditanya.. Udah jelas kan Raditya Dika termasuk penulis tersohor di Indonesia? Dan, gaya humor dia juga masuk banget buat kalangan anak muda (haha bahasa gue). Bagus kok film-nya.. Sangat sederhana idenya. Benar2 melihat sisi humor dari semua kejadian yang biasa dialami s

Kemaren, pergi ke Taman Menteng sama 2 temen gue yang lain. Kalau cewe yang pergi, obrolan gak akan jauh-jauh dari masalah cowo. Ntah kalau cowo yang jalan .  Mungkin, emang kalau kita lagi suka banget sama seseorang, rasanya dia itu kereeeeen banget. Walaupun kata orang lain enggak, tapi kata kita pasti iya. Jarang banget yang bisa langsung mikir realistis apalagi ketika baru banget suka sama orang itu. Well, honestly, gue juga ky gitu kok waktu pertama sadar gue suka sama Ressa.  Terkadang, gue mikir, gue gak mau banyak cerita tentang Ressa ke temen-temen baru gue di sini. Besides , mereka gak kenal Ressa, gue takut kalau dibilang gimanaaa gitu. Toh, hidup di lingkungan yang baru pasti pengen punya kesan pertama yang bagus doong? * no offense * Jadi, dulu kalau gak ada yang mulai nanya, gue gak cerita tuh. Atau kalau gak ada yang ngangkat topik, gue gak cerita tuh. But , tetep aja karakter gue yang terbuka ini bikin gue seneng cerita banyak hal. Termasuk tentang si cowo satu itu

So long time no stories :p Hari ini gue mulai masuk ke tahap 2 semester 2. Yap! Al most 6 months since my last posting . Jadi, kuliah berjalan dengan cukup baik di semes ter 1. Alhamdulillah, IP juga cenderung baik. Semester 2 sepertinya leb ih sulit... Buktinya UTS aja begitu -,- Banyak yang berubah.. Salah satunya Ressa yang pindah jurusan . Dia lulus tes terakhir sebagai calon taruna penerbang di Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, Curug. Akhirnya , dia c uti da ri Bandung (STPB) dan melanjutkan studi di Curug. Tanggal 20 April 2013 kemaren dia mulai konsiny ir.. Konsinyi r itu semacam pingit lah.. Mereka di'sterilisasi' dari dunia luar. Dan setelah ospe k selama 2 min ggu, orang tua diizinkan untuk menjenguk se kaligus buat hadir di upacara penyematan semacam tanda taru na. Sete lah 3 minggu gak ketemu sama Ressa dan 2 minggu tepat tanpa komunikasi apa pun , mama Ressa nelpon hari Kamis tanggal 2 Mei kemaren dan bilang 'Ressa sms tante, hari sabtu ada acara penyem