Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2014

Not A Word

Gambar
Nothing to say. Not a word can explain these. For now. Yes, it is just for now. I am going to do what I mean to do for now. I just belive that someday, somehow I will understand (and clearly) these. Allah never let me be alone. He always listen to me, whatever it is.     

Sa, Main Yuk!

'Main yuuuk...' siapa yang gak seneng denger kata itu? Gue juga seneng. Tapi, gue punya batasan tertentu tentang main. (oke, batasan dari Bapak sama Mama) Jadi begini ceritanya, temen gue yang kuliah di luar kota cuma ada sedikit waktu di rumah. Temen gue yang lagi kerja ngajak main, tapi karena dia kerja jadi bisanya ya setelah dia pulang kerja. Ya, pasti sore lah.. Gue gak bisa kalau main sampe malem, jam 10 biasanya gue paling enggak udah di jalan pulang. Gue pengen ikut main, tapi ya gimana.. Gue gak bisa kalau main sampe malem, sedangkan temen2 gue ini fine aja kalau main sampe malem. Kebetulan malam itu juga Mama mau ngaji dan adek gamau ditinggal sendiri di rumah. Jadilah gue memilih untuk gak ikut main. Padahal, ya gue juga pengen main.  Mama dulu juga pas masih muda susah banget untuk diizinin main ke luar sama Nenek, kata Nenek ' nanti kalau kamu udah punya suami, main sana sama suami kamu kemana aja '. Terdengar menjanjikan ya? Ya, Mama juga mikir git